Tips: 10 Cara Menghemat Baterai Smartphone Saat Sedang Pulang Kampung Lebaran
data-id=2886
data-slug=>
Berikan Penilaian Informasi
10 Cara Menghemat Baterai Smartphone Ketika Sedang Mudik Lebaran – Bagi para pemudik yang sedang melaksanakan perjalanan jauh ke kampung halaman, terkadang keluarga yang dirumah tidak sabar dalam menanti kepulangan biar bisa berkumpul bersama. Karena tidak sabar, biasanya mereka menanyakan kabar ke salah satu keluarganya yang sedang dalam perjalanan pulang kampung dengan menggunakan HP atau smartphone. Dalam perjalanan, tentu smartphone si pemudik ini bisa mengalami kehabisan daya dan hal demikian sanggup menimbulkan komunikasi menjadi terputus.
Armada yang ditunggangi dalam perjalanan pulang kampung tidak selalu ada kemudahan yang sanggup dimanfaatkan biar perjalanan menjadi nyaman, ibarat misalnya daerah pengisian daya HP. Mau tidak mau, pemudik harus membatasi penggunaan smartphone -nya demi komunikasi tetap sanggup terjaga. Lalu apa saja cara yang sanggup diterapkan untuk menghemat baterai smartphone dikala sedang pulang kampung lebaran?
Tips: 10 Cara Menghemat Baterai Smartphone Ketika Sedang Mudik Lebaran
Java’sTech kali ini akan menawarkan 10 cara menghemat baterai smartphone dikala sedang pulang kampung lebaran, biar bagi kau yang sedang pulang kampung tetap sanggup berkomunikasi dengan keluarga sehingga kabar sanggup terus diraih oleh mereka yang sedang menanti di kampung halaman.
1. Aktifkan Penghemat Baterai Smartphone
Smartphone zaman kini sudah semakin canggih, salah satunya sudah dilengkapi dengan penghemat baterai. Penghemat baterai yang terpasang ini cara kerjanya juga sudah semakin terpelajar dan sanggup mengetahui mana saja aplikasi yang harus dilarang menurut jumlah penggunaan baterainya terhadap aplikasi. Kemudian, apabila baterai sudah dalam kondisi paling rendah, ia akan membatasi kemampuan smartphone untuk melaksanakan sesuatu tetapi tanpa mengganggu si pengguna.
2. Hentikan Aplikasi yang Paling Boros Menggunakan Baterai
Aplikasi baik bloatware atau hasil install, apabila dipakai secara terus-menerus sanggup menguras baterai yang cukup banyak apalagi kalau aplikasi itu diharuskan untuk standby biar tetap mendapat notifikasi. Maka dari itu, kau harus mulai mengecek aplikasi apa sajakah yang paling banyak penggunan baterainya. Ketika sudah ketemu, silakan kau hentikan proses aplikasi tersebut biar tidak terus-menerus mengkonsumsi daya baterai.
3. Turunkan Tingkat Kecerahan Layar Smartphone
Tingkat kecerahan layar terhadap smartphone memilih kenyamanan penglihatan bagi si penggunanya. Tetapi, kecerahan layar smartphone sanggup mensugesti penggunaan baterai. Semakin tinggi tingkat kecerahan layar smartphone, maka penggunaan daya terhadap baterai jauh lebih besar juga.
Silakan kau atur secara manual tingkat kecerahan layarnya dengan menyesuaikan kondisi pencahayaan sekitar. Admin menyarankan untuk tidak menggunakan kecerahan otomatis, lantaran sensor akan aktif dan mengubah-ubah tingkat kecerahan secara tidak tetap dan tentu ini akan menimbulkan penggunaan daya yang berlebih juga.
4. Matikan Sinyal Radio Apabila Tidak Digunakan
Fitur-fitur yang mengandalkan sinyal radio ibarat NFC, GPS, Wi-Fi, Bluetooth dan semacamnya memang menawarkan kemudahan dalam konektivitas, ibarat misalnya menyambungkan smartphone ke hotspot atau membayar sesuatu dengan uang elektronik (e-money).
Bila fitur tersebut terus-terusan menyala tanpa ada penggunaan yang penting, niscaya sanggup memakan daya yang cukup banyak juga, lantaran ia bersifat standby layaknya aplikasi. Baiknya fitur tersebut dimatikan dikala memang benar-benar tidak digunakan.
5. Jangan Biarkan Aplikasi Berjalan di Belakang Layar (Background)
Apabila kau menggunakan aplikasi kemudian meninggalkannya dengan cara klik tombol “home”, maka yang gres saja kau lakukan ternyata sanggup menciptakan baterai menjadi boros. Mengapa? Karena aplikasi yang kau tinggalkan dengan cara tersebut, kondisinya masih aktif dan ia berjalan di rahasia tanpa kau sadari.
Ketika hal ini sudah terlanjur, maka silakan hapus prosesnya dengan klik tombol “recent apps” dan hapus semuanya. Atau kau juga bisa menghentikan prosesnya melaui aplikasi cleaner baik bawaan atau yang sudah terinstall ibarat contohnya security di HP Xiaomi.
6. Hindari Penggunaan Widgets dan Live Wallpaper
Dibalik menariknya wallpaper animasi, ternyata wallpaper tersebut sanggup mengakibatkan peningkatkan penggunaan prosesor sehingga mengakibatkan daya baterai semakin terkuras. Tak jauh beda dengan widgets pada layar beranda smartphone, elemen ini membutuhkan update data dari internet biar info yang disajikan sanggup terus baru. Cobalah untuk beralih menggunakan wallpaper statis dan sebisa mungkin meminimalisir widgets dilayar beranda smartphone.
7. Matikan Notifikasi yang Tidak Penting
Setiap aplikasi mempunyai kemampuan untuk memberikan info terbarunya melalui sebuah notifikasi biar pengguna sanggup mengetahui info apa yang diperolehnya dengan mudah. Perlu kau ketahui, notifikasi walaupun hanya sebatas info singkat yang muncul dipanel smartphone ternyata sanggup mengonsumi daya baterai yang jumlahnya tidak mengecewakan menguras.
Terlebih lagi kalau notifikasi tersebut tiba dengan jumlah yang banyak ditambah dengan fitur yang sanggup memunculkan warna LED. Maka dari itu ada baiknya kau tentukan mana saja aplikasi yang kau anggap penting untuk sanggup menawarkan notifikasi. Sisanya yang tidak, silakan dimatikan.
8. Perbarui Sistem Operasi atau Aplikasi
Pembaruan yang dirilis baik untuk sistem operasi atau aplikasi, niscaya mempunyai sejumlah pembaruan yang sanggup memperbaiki dan mengoptimasi khususnya dibagian pengguna resources seperti memori dan baterai. Tidak ada salahnya kalau kau memperbarui sistem operasi atau aplikasi biar mendapat sejumlah pembaruan yang sanggup menciptakan smartphone kau semakin baik lagi.
9. Matikan Fitur Automatic-Sync
Fitur sinkronisasi otomatis menawarkan kemudahan dalam mendapat info baik dari email langsung maupun email yang terhubung dengan aplikasi. Tetapi fitur ini mengurasi penggunaan baterai juga dikarenakan sistemnya yang menggunakan pengecekan secara real-time. Maka dari itu, apabila kau menyalakan fitur ini hanya untuk mengecek email dan kemudian sudah final memakainya, jangan lupa matikan kembali.
10. Jaga Agar Temperatur Smartphone Tetap Stabil
Pengguna smartphone yang berlebihan sanggup menimbulkan boros baterai ditambah lagi dengan temperatur yang meningkat. Ini disebabkan oleh prosesor yang dipaksa untuk terus bekerja memproses aplikasi yang dijalankan, terlebih lagi kalau ada aplikasi yang multi-tasking dan berjalan dibelakang layar.
Jangan hingga suhu smartphone menyentuh 40-43℃. Bila hal ini sudah terjadi, tidak disarankan untuk diteruskan penggunaannya lantaran baterai akan semakin boros dan sanggup mengakibatkan smartphone menjadi mati lantaran panas berlebih.
Komentar
Posting Komentar